SAYEMBARA 7 JUTA BATH UNTUK PENAGKAPAN PELAKU PEMBOMAN KUIL ERAWAN

Sayembara penangkapan pelaku pemboman sumber gambar masyarakatantidiskriminasi.blogspot.com
Sayembara penangkapan pelaku pemboman sumber gambar masyarakatantidiskriminasi.blogspot.com

Hariannusantara.com – Thailand adalah salah satu negara di Asia Tenggara yang merupakan tempat tujuan wisata para turis mancanegara. Aspek pariwisata adalah penyumbang devisa paling besar untuk negara tersebut. Banyak terdapat kuil – kuil indah di negara berjuluk Gajah Putih, hal tersebut tidak terlepas dari keadaan masyarakatnya yang 93 persen merupakan pemeluk agama Hindu dan Budha.

Pemboman yang terjadi beberapa waktu lalu di ibukata kota Thailand Bangkok tepatnya di kuil Erawan telah memporak – porandakan situasi keamanan negara berjuluk Gajah Putih tersebut. Situasi keamana yang terganggu bisa berdampak pada timbulnya mosi tidak percaya dari para wisatawan mancanegara terhadap jaminan keamanan negara tersebut. Hal ini akan sangat mempengaruhi kondisi perekonomian dari sektor pariwisata.

Pemerintah Thailand menjanjikan 3 juta bath atau setara Rp. 1,6 miliar kepada siapa saja yang dapat menangkap pelaku pemboman tersebut. Namun yang paling menyita perhatian publik adalah pernyataan dari salah seorang warga Thailand yang merupakan putra dari mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra yang mengatakan bahwa dirinya menyanggupi pembayaran 7 juta bath atau dua kali lipat dari harga yang ditawarkan pemerintah kepada siapa saja yang sanggup menangkap pelaku pemboman. Nilai 7 juta bath jika diuangkan kedalam rupiah akan setara dengan 2,7 miliar rupia