Fungsi saklar switch

Pada era sekarang ini, dalam menjalani kehidupan sehari-hari pasti tidak bisa lepas dari listrik. Terlebih menyangkut mesin, perabotan rumah, atau alat-alat elektronik yang memanfaatkan listrik sebagai sumber daya utamanya.

Keberadaan alat-alat elektronik yang menggunakan listrik sangat mempermudah kegiatan manusia. Akan tetapi, penggunaan listrik harus dikontrol dan dibatasi agar memberikan manfaat baik di masa sekarang maupun di masa depan. Sehingga saklar atau switch sangat dibutuhkan untuk memutuskan atau menghubungkan penggunaan listrik.

Siapa sih yang tidak mengenal saklar. Hampir setiap rumah pasti menggunakan saklar untuk menghidupkan dan mematikan lampu dan lain sebagainya. Apa jadinya jika rumah tidak disertai saklar? Pasti aliran listrik tidak dapat diputus atau dihubungkan kembali. Namun, Tahukah kamu apa itu saklar dan apa fungsi saklar switch sebenarnya? Jika kamu tahu, pada pembahasan kali ini kita akan memaparkan secara lengkap mengenai saklar dan fungsinya.

Pengertian saklar atau switch

Saklar atau switch adalah alat yang digunakan untuk mengontrol aliran listrik dengan mutuskan atau menghubungkannya kembali. Pada dasarnya saklar merupakan salat pemutus dan penyambung arus listrik. Jika dalam keadaan membuka maka listrik akan terputus dan ketika dalam keadaan tertutup listrik akan terhubung.

Alat ini memang sengaja dirancang agar dapat berganti-ganti keadaan Yaitu dapat membuka dan dapat pula menutup. Sehingga penggunaan arus listrik yang kita gunakan tidak boros dan bisa menyesuaikan dengan kebutuhan, jika tidak maka proses mencabut dan memasangkan kabel tidaklah praktis untuk saat ini.

Bentuk saklar secara sederhana Yaitu terdiri atas 2 pilar logam yang menempel pada suatu rangkaian, yang dapat terhubung atau terputus pada rangkaian tersebut. Material kontak sambungan yang digunakan umumnya terbuat dari bahan yang tahan terhadap korosi. Adapun logam yang dipakai yaitu logam yang berasal dari pohon oksida biasa. Logam untuk membuat saklar gua harus disepuh dengan anti korosi dan anti karat agar terhindar dari efek korosi.

Jenis-Jenis Saklar atau Switch

Sekarang ini di pasaran telah banyak jenis saklar atau switch dengan bentuk dan desain yang berbeda-beda bahkan ada yang unik bentuknya. Untuk lebih jelasnya berikut ini ada jenis-jenis saklar listrik mekanik berdasarkan dari cara kerjanya.

1. Saklar tombol dorong atau push button switch

Untuk jenis yang pertama ini saklar memiliki tombol dorong yang dimana fungsinya tentunya untuk menghubungkan arus listrik ketika ditekan dan ketika dilepaskan aliran listrik akan terputus. Saklar jenis ini menggunakan sistem kerja unlock. Sistem kerja unlock ya itu berarti saklar hanya dapat menghubungkan atau memutus arus listrik saat tombol ditekan dan dilepaskan. Saklar jenis ini sering digunakan untuk mesin mesin di industri.

2. Saklar pengalih atau toggle switch

Saklar pengalih merupakan saklar yang digerakkan dengan menggunakan tuas yang posisinya miring menghubungkan dan memutuskan aliran listrik.

3. Saklar Jenis Selector Switch

Untuk jenis ini cara penggunannya adalah dengan cara memutar, umumnya sakar ini digunakan pada rangkaian yang membutuhkan pilihan dua posisi atau bahkan lebih. Untuk memilih posisi tertentu cara penggunaannya yaitu dengan memutarkan jari tangan. Saklar ini biasanya diaplikasikan pada pencatu daya, pengujian multimeter, pemilih suhu pada oven, dan lain sebagainya. Contoh selector switch juga dapat dilihat pada starter mobil.

4. Saklar pembatas atau limit switch

Jenis Saklar Limit Switch ini merupakan saklar yang umumnya digunakan untuk mengontrol mesin untuk mesin control, pengaman dan pengujuan ataupun sebagai penghitung objek yang dilewatu suatu titik tertentu. Jadi pada jenis saklar ini akan teradpat actuator atau tuas yang terkait secara mekanis dengan serangkaian kontak sekaligus.