Hariannusantara.com – Kedutaan Besar Arab Saudi merilis berita mengenai kunjungan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud ke Indonesia. Menurut pihak Kedutaan Besar Arab Saudi, kedatangan Raja Salaman dalam rangka memenuhi undangan Presiden Jokowi yang dijadwalkan pada tanggal 1 Maret hingga 9 Maret 2017.
“Kedutaan Besar Kerajaan Saudi Arabia di Indonesia bersama ini dengan hormat menyampaikan bahwa kunjungan Yang Mulia Dua Pelayan Kota Suci-Khodim Al Haromain Al Syarifain-Raja Salman Bin Abdulaziz Al Saud (semoga Allah melindunginya) ke Indonesia dilakukan untuk memenuhi undangan Yang Mulia Presiden RI Joko Widodo, usai kunjungannya ke Saudi Arabia pada tahun 2015M,” kata Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi.
“Rencananya, tanggal 1-9 Maret, ada beberapa agenda pertemuan tentu dengan Bapak Presiden dan bertemu dengan beberapa pihak nanti yang sampai sekarang sedang dimatangkan agenda beliau ada di Tanah Air ini,” lanjut pihak Arab Saudi.
Kedatangan Raja Salman kali ini dimaksudkan untuk membahas hubungan bilateral antara Indonesia dan Arab Saudi. Selain itu, masih menurut informasi dari Kedutaan Besar Arab Saudi, Kedatanga Raja Salman ini sekaligus ingin menepis isu-isu bohong yang beredar di media sosial akhir-akhir ini. Sedangkan menurut Presiden Jokowi, kedatangan Raja Salman ini ada kaitannya dengan pengembalian dan penambahan kuota haji untuk jamaah haji Indonesia.
“Di mana kunjungan tersebut dalam rangka meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara serta dalam rangka membahas berbagai bidang kerjasama demi kepentingan kedua bangsa yang bersahabat,” ujar pihak Indonesia.