Hariannusantara.com – Dalam acara peluncuran buku Megawati Soekarno Putri berjudul Menangis dan Tertawa Bersama Rakyat itu Megawati nampak memberikan signal kepada Basuki Tjahaja Purnama.
Ketika panitia acara hendak melakukan Lelang Megawati melarang dan kegiatan ini merupakan kegiatan Gotong Royong.
Para peserta berteriak meminta Ahok ikut menyumbang. Ahok tertawa dan belum sempat bicara, Megawati langsung memotong.
“Enggak, enggak. Nanti,” kata Megawati lalu melanjutkan bertanya ke tokoh lainnya. “Nanti kan dibilang mahar saja itu. Ini terus terang, tolong dicatat ya, jangan nge-bully saya. Ini ternyata lebih, katanya Rp 2,275 miliar,” kata Megawati disambut tepuk tangan peserta acara. “Kalau yang itu (Ahok), saya bilang jangan, enggak usah. Nantilah, terserah saja. Tunggu saja tanggal mainnya,” kata Megawati sambil tersenyum.
Dalam acara peluncuran buku Megawati Soekarno Putri yang juga Presiden ke 5 Republik Indonesia, Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa dengan Ahok ini terpilih sebagai penerima buku Pertama dari 22 wartawan penulis buku tersebut.
Basuki Tjahaja Purnama datang dalam acara diskusi dan launching buku Megawati Soekarno Putri berjudul “Menangis dan Tertawa Bersama Rakyat” di Gedung Arsip Nasional, Jl Gadjah Mada, Jakarta Pusat, Rabu (23/3/2016) pagi ini.