Hariannusantara.com – Pada hari Minggu (24/5/2018) mendatang, Kementerian Pariwisata bakal mengadakan festival yoga internasional yang puncaknya akan diselenggarakan di Candi Prambanan, Yogyakarta. Gelaran ini diadakan dalam rangka untuk menyambut Hari Yoga Internasional yang tepat jatuh pada tanggal 21 Juni mendatang.
Pada 11 Desember 2004 lalu, India telah berhasil menetapkan Hari Yoga Internasional dengan mengeluarkan resolusi kepada Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa. Indonesia sendiri turut memberikan dukungan dengan cara menggalang suara dari 177 negara anggota.
Di Indonesia, penyelenggaraan festival serupa sudah dilakukan sebanyak empat kali. Arief Yahya sebagai Menteri pariwisata mengatakan jika Hari Yoga Internasional memiliki arti penting untuk meningkatkan hubungan antara dua Negara, yaitu Indonesia dan India. Dua Negara ini sama-sama sedang mengembangkan budaya olah tubuh.
“Tahun 2019 mendatang adalah tahun yang sangat istimewa menandai hubungan bilateral yang baik selama 70 tahun. Event yoga festival memiliki arti penting dalam meningkatkan hubungan kedua negara” kata Menpar Arief Yahya, Rabu (2/5/2018).
Arief juga menambahkan jika tahun lalu Indonesia sudah mengirimkan dua seniman terbaik yaitu Ayu Laksmi dan Anjasmara untuk menghadiri Festival Yoga Internasional yang diadakan di Rishikesh, India. Anjasmara yang juga seorang aktor tersebut berharap dengan makin gencarnya kampanye yoga, maka masyarakat Indonesia akan penuh dengan cinta kasih karena lebih bisa mengatur stresnya dengan lebih baik.
Baca juga:
– Festival Tumbilotohe Bakal Meriahkan Libur Lebaran Di Gorontalo
– Wisata Alam Anti Mainstream Yogyakarta Yang Tak Melulu Tentang Candi, Mau Coba?
Menurut penuturan Kementerian Pariwisata, India sudah menyumbangkan banyak wisatawan macanegara ke Indonesia. Bahkan Negara ini masuk dalam lima besar Negara penyumbang wisman terbanyak.