Hariannusantara.com – Reaksi masyarakat yang mengecam Presiden yang diam karena pengakuan Pemerintah China yang dikabarkan klaim telah memunculkan paspor Natuna menjadi bulan – bulanan publik.
Hal ini dibantah oleh mantan Panglima TNI Jendral Moeldoko (Purn). Dalam akun sosial media miliknya Jendral (Purn) Moeldoko menjelaskan bahwa dirinya sudah bertemu dengan panglima militer tiongkok Jenderal Fan Changlong, dan dia menegaskan tiongkok tidak pernah mengeklaim Kepulauan Natuna masuk wilayahnya. Jadi kalau ada media online memberitakan yg sebaliknya, berarti media tersebut media bodong yg tidak kredibel. Terima kasih.
Dalam akun sosial media tersebut juga mengunggah foto dirinya bersama dengan Jendral Fan Changlong yang nampak keduanya berbicara sangat akrab. Moeldoko nampak kesal dengan pemberitaan media yang membuat panas jiwa korsa masyarakat Indonesia khususnya Tentara Nasional Indonesia.