Hariannusantara.com – Gempa dan tsunami telah melanda Sulawesi Tengah, salah satu yang terdampak yaitu Kota Palu. Seorang saksi mata bahkan mengatakan jika tsunami yang terjadi di Pantai Talise telah merenggut banyak korban meninggal dunia. Nining (32) merupakan salah satu saksi yang berasal dari Kelurahan Lolu Utara. Sabtu (29/9/2018) pagi, ia sempat mengunjungi Talise Palu untuk melihat kondisi pasca gempa tsunami.
“Banyak mayat berserakan di pantai dan mengambang di permukaan laut,” ungkap Nining di lokasi pengungsian gedung DPRD Kota Palu, Sabtu (29/9/2018), seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Menurut kesaksiannya, korban meninggal yang ada di pantai kondisinya sangat memprihatinkan. Jenazah para korban tercampur dengan puing-puing material yang berserakan. Selain itu, ia mengatakan jika kerusakan yang ada di kawasan Pantai Talise juga sangat parah. Saksi tersebut mengatakan jika jalan raya yang memiliki dua jalur sebagian sudah hilang diterjang tsunami.
Sayangnya, belumada laporan resmi terkait jumlah korban dan kerusakan yang terjadi di wilayah terdampak akibat tsunami tersebut. Sebelumnya, pihak Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan konfirmasi jika gempa dan tsunami yang melanda Palu dan Donggala berumber dari sesar Palu Koro.
“Disebabkan oleh sesar Palu Koro yang berada di sekitar Selat Makassar,” kata Rahmat Triyono, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG dalam konferensi pers Jumat (28/9/2018).
Menurut penuturan Rahmat, gempa utama bermagnitudo 7,4 dan terjadi pada pukul 17.02 WIB. Selang 20 menit, tsunami pun datang. Pihak BMKG mengungkapkan, peringatan dini tsunami sempat dicabut setelah air mulai surut.
Baca juga:
– Pasca Gempa Ratusan Narapidana Lapas Kelas IIA Palu Kabur
– Media Asing Turut Soroti Gempa Dan Tsunami di Sulawesi Tengah
Sementara itu menurut catatan sejarah, sebagian besar gempa yang pernah melanda Sulawesi Tengah diakibatkan oleh sesar Palu Koro. Tsunami juga pernah melanda wilayah di sekitar Palu akibat dari sesar Palu Koro tersebut.
Similar Posts:
- Donggala Diguncang Gempa 7,7 SR, Ternyata Ini Penyebabnya!
- Total 124 Gempa Susulan Terjadi Di Sulteng Sejak Gempa 7,4 Magnitudo
- Pasca Gempa dan Tsunami, Basarnas Kirimkan 50 Personel Ke Palu dan Donggala
- Media Asing Turut Soroti Gempa Dan Tsunami di Sulawesi Tengah
- Penguburan Massal Korban Meninggal Gempa Palu Dimulai
- Masuk Dalam Deretan ‘Ring of Fire’, 18 Provinsi Di Indonesia Ini Rawan Terjadi Gempa Dan Tsunami
- Palu Kembali Diguncang Gempa Susulan
- BMKG Sebut Tsunami di Lombok Bisa Mencapai 5 Kilometer
- Fakta Di Balik Puing-Puing Hotel Roa Roa Palu, Dari Kabar Para Atlet Paralayang Hingga Korban Selamat
- Update Gempa dan Tsunami Sulteng: Korban Tewas Bertambah Hingga 1.234 Orang
- BMKG Ungkap Penyebab Gempa Situbondo 6,3 SR
- Pasca Gempa Ratusan Narapidana Lapas Kelas IIA Palu Kabur
- Update Gempa dan Tsunami Palu: Korban Tewas Mencapai 420 Orang
- Bertambah Lagi, PMI Evakuasi 21 Jenazah Korban Gempa Dan Tsunami Palu
- Jalan Amblas, 5.000 Orang di Petobo Diperkirakan Ikut Lenyap
- BMKG Targetkan Peringatan Dini Tsunami Dalam 3 Menit
- Situbondo Dilanda 14 Kali Gempa Susulan
- BMKG : Gempa Yogya Kategori Menengah, Tak Berpotensi Tsunami
- Usai Diterjang Tsunami Hebat, 4 Daerah Ini Kini Sudah Kembali Bangkit
- Pemkot Palu Siapkan Hunian Sementara Bagi Korban Gempa Dan Tsunami
- Isu Gempa Bumi Hebat dan Tsunami Akan Landa Pulau Jawa, Begini Penjelasan BMKG
- PLN Kirimkan 46 Petugas Teknik Tambahan Ke Gardu Induk Terdampak Gempa Palu
- Gempa 6,4 SR Situbondo Terasa Hingga Bali
- Dari Rossi Hingga Marquez, Pembalap MotoGP Ini Beri Dukungan Untuk Gempa Sulawesi Tengah
- Hindari Penjarahan, Warga Palu Pilih Tidur di Teras Rumah
- Inggris Kirim Rp 60 Miliar Untuk Bantu Korban Gempa Dan Tsunami Sulawesi Tengah
- Tanggap Bencana, Barak Pengungsi Segera Dibangun Di Palu, Donggala, dan Sigi
- 3,8 Juta Warga Indonesia Terancam Bencana Tsunami
- Atasi Trauma, Relawan Di Sigi Biromaru Sediakan Permainan Untuk Anak Korban Gempa
- Jokowi Berikan Instruksi Terkait Gempa dan Tsunami Sulawesi Tengah dan Sekitarnya