Hariannusantara.com – Belakangan ini di tengah panasnya isu politik yang tengah bergulir di Indonesia ada salah satu kabar yang cukup mengejutkan. Kabar ini datang dari salah satu anggota tim sukses Prabowo Subianto, Ratna Sarumpaet. Pasalnya Ratna disebut telah mengalami penganiayaan di sekitar Bandara Husein Sastranegara Bandung. Menanggapi hal ini, kabarnya pihak yang berwajib telah menyisir rumah sakit di Jawa Barat dan daftar manifes penerbangan di bandara itu namun tak menemukan nama Ratna Sarumpaet.
Namun berbeda halnya dengan Prabowo yang akan turun tangan mengatasi kasus Ratna Sarumpaet yang diduga menjadi korban penganiayaan. Prabowo memastikan akan memberikan perlindungan dan bantuan hukum kepada aktivis hak asasi manusia itu. Hal ini disampaikan oleh juru bicara tim pemenangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak. Dahnil menambahkan, aksi kekerasan yang menimpa Ratna tidak bisa dibiarkan. Dalam kasus ini, tegas ketua umum PP Muhammadiyah itu, Prabowo akan turun tangan untuk menyelesaikannya.
“Pak Prabowo memang menyesalkan dan kaget sekali dan penganiayaan itu. Kami akan melindungi Bu Ratna secara hukum. Karena Bu Ratna kan salah satu jurkam nasional kami,” kata Dahnil dikutip dari laman JPNN.com, Selasa (2/10/2018).
Baca juga:
– Penguburan Massal Korban Meninggal Gempa Palu Dimulai
– Pilpres 2019 Jadi Kontestasi Terakhir Prabowo
Saat disinggung aksi penganiayaan itu apakah bermotif politik atau pribadi, Dahnil mengaku belum bisa menyimpulkannya. Dahnil mengaku, Ratna sendiri masih trauma dan belum mau terbuka soal aksi yang menimpa dirinya. Bahkan kabar mengatakan Prabowo akan segera menemui Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Dia ingin membahas dugaan penganiayaan terhadap Ratna Sarumpaet itu dengan Kapolri.