Hariannusantara.com – Sempat terlibat dalam pertarungan Marc Marquez dengan Andrea Dovizioso, Cal Crutchlow memilih untuk jaga jarak dan tidak menggangu rekan satu pabrikannya. Tak ada yang lebih manis dari memetik hasil terbaik di kandang sendiri, istilah ini mungkin tepat bagi Honda. Datang dengan misi mengamankan gelar juara dunia pembalap melalui Marquez, HRC justru mendapatkan hasil finis satu dua pertama mereka setelah Crutchlow melintasi garis finis kedua.
“Pertama-tama, senang untuk naik podium di Jepang. Tim saya telah melakukan pekerjaan fantastis sepanjang akhir pekan, seperti yang mereka lakukan sepanjang tahun. Ini balapan kandang Honda, kami sangat senang, Marc finis pertama dan mengunci gelar, saya finis kedua, secara umum ini hari yang hebat bagi kami. Selamat kepada Marc untuk memenangi gelar juara dunia, ia tampil luar biasa sepanjang musim,” ujar Crutchlow.
Awalnya, Crutchlow sempat mendahului Marquez naik menuju posisi kedua dan menantang Dovizioso di posisi teratas. Namun, posisinya kembali direbut pembalap Repsol Honda itu kala mencari celah untuk memimpin balapan. Setelah itu, pembalap LCR Honda sedikit menjaga jarak dengan rekan satu pabrikannya, dan berusaha untuk tidak mengacaukan balapannya.
Baca juga:
– Rossi Khawatirkan Nasib Jorge Lorenzo Bersama Honda
– Lorenzo Dan Marquez Bersatu Tahun Depan, Ducati Prediksi Honda Bakal Kesulitan
“Balapannya aneh, saya merasa baik. Masalahnya adalah saya seharusnya bisa memimpin sejak awal, tapi saya sedikit khawatir dengan perencanaan tenaga kami. Saya masih dekat dengan Marc, tapi saya ingin menjaga jarak sekitar setengah detik. Saya tak ingin menabraknya pada salah satu titik pengereman pada balapan kandang Honda, dengan Marc bertarung untuk gelar,” papar Crutchlow.
Similar Posts:
- Finish Pertama di San Marino, Dovizioso Geser Rossi di Klasemen Sementara MotoGP 2018
- Marc Marquez Akui Sudah Terbiasa Dengan Taktik Permainan Andrea Dovizioso
- Salami Marc Marquez, Valentino Rossi Contohkan Sikap Rendah Hati
- Simpan Dendam, Rossi Sindir Dengan Ultimatum Marquez
- Final GP : Rossi Kecewa Sikap Marquez di GP Valencia
- Stoner: Semua Pembalap Sulit Kalahkan Marquez
- Daftar Klasemen Sementara MotoGP, Valentino Rossi Harus Rela Digeser Andrea Dovizioso
- Maverick Vinales Juara, Poin Valentino Rossi Semakin Naik.
- Usai Unggul Jauh Atas Rossi, Marc Marquez Masih Takuti Kebangkitan The Doctor
- Bos Ducati Sebut Kemenangan Marquez Kurang Terhormat
- Hasil GP Cataluna dan Klasmen Moto GP 2016
- Marc Marquez Bakal Susul Rekor Juaranya, Begini Tanggapan Rossi!
- Marquez Tak Masalah Meski Lorenzo Bakal Singgah di Honda Tahun Depan
- Jelang Moto Gp Inggris Valentino Rossi Targetkan Finish Di Podium
- Berita Moto GP : Lorenzo Salahkan Balapan Basah
- Tak Raih Podium, Rossi Anggap MotoGP Thailand Seperti Balap Sepeda
- Rossi : Marquez Hanya Ingin Selesaikan Pekerjaannya, Tanpa Niat Menang di Valencia
- Video Rossi vs Marquez : Kontroversi Tendangan Valentino Rossi
- Mencair, Marc Marquez Berniat Kunjungi Jorge Lorenzo
- Gagal Di Seri Jepang, Dovizioso Beri Selamat Untuk Gelar Juara Marc Marquez
- Rossi vs Marquez : Bentuk Protes, Rencana Boikot GP Valencia Pun Jadi Pilihan Serius Rossi
- Tak Mau Terjatuh, Marquez “Mengalah” Pada Valentino Rossi
- Movistar Yamaha Mendominasi Peraihan Start Teratas di San Marino
- Salah Strategi Valentino Rossi Harus Puas di Urutan ke 7
- Rossi Sebut Musim 2019 Jadi Yang Terberat Untuk Honda
- Marquez Sebut Dovizioso Sebagai Saingan Berat Di MotoGP Jerez, Nama Valentino Rossi Tersingkirkan
- Usai Insiden di Aragon, Lorenzo Ancam Marquez
- Tersisa 3 Seri, Marquez Berharap Bisa Peroleh Hasil Maksimal
- MotoGP Italia: Fans Rossi Beri Sorakan Akibat Tergelincir, Ekspresi Marquez Mengejutkan!
- Penjelasan Race Director Moto GP Terkait Insiden Rossi dan Marquez