Ungguli Liverpool, Real Madrid Cetak Sejarah Tiga Kali Juara Liga Champions

Ungguli-Liverpool,-Real-Madrid-Cetak-Sejarah-Tiga-Kali-Juara-Liga-Champions

Ungguli-Liverpool,-Real-Madrid-Cetak-Sejarah-Tiga-Kali-Juara-Liga-Champions

Hariannusantara.comLaga final Liga Champions antara Real Madrid vs Liverpool sudah diselenggarakan di Stadion NSC Olimpiyskiy, Sabtu (26/5/2018) waktu setempat atau Minggu (27/5/2018) WIB dinihari. Dalam laga tersebut, Real Madrid keluar sebagai pemenang dengan keunggulan 2 gol atas Liverpool. Skor 3-1 membuat Madrid pertegas posisi sebagai pelanggan juara di Liga Champions.

Sejak pertandingan bergulir, Liverpool tampil dengan gaya serangannya. Saat laga baru berjalan enam menit, mereka langsung mendapatkan peluang pertama lewat Mohamed Salah. Sayangnya, lini belakang Real Madrid masih berhasil menampik bola dari sepakan Salah.

Serangan balik kemudian dilancarkan Real Madrid. Setelah lima menit berselang, aksi dari Marcelo membuahkan kesempatan pertama bagi Madrid. Namun kesempatan tersebut belum termanfaatkan dengan baik karena tendangannya masih melenceng ke sisi kanan gawang. Gol pertama Liverpool hampir tercipta oleh kaki Trent Alexander-Arnold setelah pertandingan berlangsung selama 23 menit. Sayangnya, kesempatan emas tersebut kembali terlewatkan karena bola masih bisa dihalau oleh Keylor Navas.

Tepat di menit ke-31, petaka didapat oleh Liverpool. Akibat berbenturan dengan Sergio Ramos, pemain andalan Liverpool, Salah, akhirnya harus ditarik keluar karena mengalami cedera bahu yang cukup serius. Adam Lallana akhirnya masuk menggantikan posisi dari bomber Mesir tersebut.

Loading...

Setelah Salah absen dari pertandingan, Madrid pun leluasa membangun serangan. Tendangan Karim Benzema berhasil menggetarkan gawang Liverpool pada menit ke-42. Namun sayang, gol tersebut dianulir oleh wasit karena Benzema ada di posisi offside. Skor 0-0 pun harus bertahan hingga babak pertama berakhir.

Pada menit ke-51, Karim Benzema akhirnya benar-benar menembus gawang Liverpool. Blunder Loris Karius berhasil dimanfaatkannya dengan baik. Akan tetapi, keunggulan Real Madrid tersebut tak berlangsung lama. Liverpool hanya membutuhkan waktu empat menit untuk menyamakan kedudukan. Umpan matang dari Dejan Lovren berhasil dimanfaatkan oleh Sadio Mane.

Sayangnya, sukacita yang dirasakan pendukung Liverpool tersebut hanya bertahan selama sembilan menit. Madrid kembali unggul berkat tendangan akrobatik Gareth Bale di menit ke-64. Pada menit ke-83, publik Liverpool kembali harus dibuat diam karena Karius lagi-lagi gagal menghalau bola sepakan dari Bale. Gawang The Reds pun harus kebobolan untuk yang ketiga kalinya.

Harapan The Reds untuk mengamankan kedudukan akhirnya harus sirna akibat salah perkiraan dari Karius. Madrid pun akhirnya berhasil menyandang juara Liga Champions untuk yang ketiga kalinya.