Hariannusantara.com – Yenny Wahid sebagai perwakilan dari keluarga Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid telah menyatakan dukungannya kepada pasangan nomor urut 01, yaitu Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Lantas kemanakan suara Nahdliyin akan berlabuh?
Luky Sandra Amalia, seorang peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menilai jika dukungan dari keluarga Gus Dur tersebut bisa berpotensi untuk menarik massa warga Nahdliyin.
“Dengan adanya deklarasi yang kemarin sudah pasti resmi suara keluarga Gus Dur bisa menarik massa Nahdliyin ke kubu Jokowi. Klaim awal akan selesai dengan deklarasi kemarin itu,” ujar Sandra Kamis, (27/9/2018) seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Sandra mengatakan jika Gus Dur merupakan sosok yang tak bisa dilepakan dari Nahdlatul Ulama (NU). Seperti yang diketahui, beliau merupakan pendiri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Apapun yang diputuskan keluarga itu memang menjadi penting bagi mereka kaum Nahdliyin yang masih patuh pada kiainya,” kata Sandra.
Sebelumnya, pendapat yang sama juga sempat dikeluarkan oleh Burhanuddin Muhtadi, seorang pengamat politik. Menurutnya, dukungan yang diberikan keluarga Gus Dur kepada Jokowi-Ma’ruf akan memberikan suntikan besar pada pasangan nomor urut 01 ini. Kemungkinan besar kaum Nahdliyin akan ikut gerbong mendukung Jokowi-Ma’ruf. Ditambah lagi, Ma’ruf Amin sendiri merupakan mantan Rais ’Aam Syuriah atau Dewan Penasihan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Tak hanya sampai disitu saja, sebelumnya pasangan ini juga telah mendapat dukungan dari partai politik yang kental dengan aroma NU, yaitu PKB dan PPP. Sebelumnya, deklarasi perihal dukungan keluarga Gus Dur kepada Jokowi-Ma’ruf tersebut disampaikan langsung oleh Yenny Wahid, putri kedua dari Gus Dur di Rumah Pergerakan Politik Gus Dur yang beralamatkan di Jalan Kalibata Timur I no. 12, Kalibata, Jakarta Selatan.
“Dengan mengucap bismillahirahmanirohim, dengan ini kami menyatakan mendukung pasangan nomor 01. Bismilah Presiden Jokowi akan kembali memimpin Indonesia,” ujar Yenny.
Baca juga:
– Elektabilitas Jokowi Unggul 24 Persen Dibanding Prabowo Berdasarkan Survey Indikator Politik Indonesia
– Yenny Wahid Berlabuh Di Kubu Jokowi-Ma’ruf, Gerindra Sebut Suara Gusdurian Tetap Ke Prabowo
Pada kesempatan tersebut, Yenny menegaskan jika dukungan tersebut merupakan sikap politik yang diambil oleh keluarga Gus Dur. Meski begitu, ia juga menyatakan jika pada Pilpres 2019 mendatang, Sinta Nuriyah, sang ibu, akan bersikap netral.