Hariannusantara.com – Sebuah pernyataan resmi telah dikeluarkan oleh pihak AC Milan atas larangan berlaga di kompetisi Eropa terkait pelanggaran aturan Finansial Fair Play (FFP). Menanggapi hal ini, banding pada Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional bakal ditempuh AC Milan.
“Setelah memperhatikan keputusan di atas, AC Milan telah menginstruksikan tim hukumnya untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut di hadapan Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS), di Lausanne, Swiss, untuk mencari peninjauan cepat terkait aturan tersebut,” bunyi pernyataan resmi AC Milan dikutip dari situs resmi klub.
Menurut pihak AC Milan, Pengadilan Arbitrace Olahraga Internasional (CAS) bakal mendengar argumennya dan akan melakukan peninjauan kembali atas kasus tersebut.
“AC Milan sepenuhnya memercayai Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) akan mendengar argumen kami. Kami akan menahan diri untuk berkomentar lebih lanjut sambil menunggu arbitrase,” tulis pihak AC Milan.
Baca juga:
– Falcao Bakal Gabung AC Milan Musim Panas Nanti?
– Dapat 5 Medali Juara Liga Champions, Ronaldo Samai Rekor Legenda AC Milan Paolo Maldini
Sebelumnya pada Rabu (26/6/2018) sore waktu setempat, larangan mengikuti kompetisi Eropa selama satu musim untuk AC Milan secara resmi memang sudah dikeluarkan oleh UEFA. Komisi Yudisial dari Badan Pengawas Keuangan Klub (CFCB) yang diketuai oleh Jose Narciso da Cunha Rodrigues mengambil keputusan tentang kasus AC Milan tersebut. Keputusan yang diambil didasarkan pada investigasi yang dilakukan CFCB atas pelanggaran aturan keuangan yang diduga telah dilakukan dalam tubuh AC Milan.
Similar Posts:
- Makin Panas, Kasus Pelecehan Lee Se Young Pada B1A4 Kini Sudah Masuk Ranah Hukum
- Usai Kebijakan Sebelumnya Dibekukan, Trump Susun Kebijakan Imigrasi Baru
- Terkait Kasus Neymar, Barca Rugi 82,5 Miliar
- Spalletti Bakal Seret Bintang AS Roma Ke Inter Milan
- KPU Tertibkan Kampanye di Media Sosial
- AC Milan Incar Radamel Falcao Gantikan Andre Silva
- Myanmar Tolak Tim Penyidik PBB Untuk Ungkap Kasus Rohingya
- Deddy Corbuzier Siap Ladeni Somasi Mario Teguh Dengan Gandeng Hotman Paris Hutapea
- Dicekal Ke Luar Negeri Akibat Kasus Ujaran Kebencian, Ahmad Dhani Alami Kerugian
- Bakal Hengkang Dari Atletico Madrid, Diego Simeone Pilih Inter Milan Atau Lazio?
- Patrialis Akbar Tersandung Kasus Dugaan Suap Pada OTT KPK
- Amien Rais Dipanggil Polisi, Tim Hukum Prabowo-Sandiaga Siap Dampingi
- Ratna Sarumpaet Resmi Ditahan, Polisi Bakal Periksa Prabowo?
- Gattuso Tunjuk Kalinic Untuk Pertandingan AC Milan VS Juventus Mendatang
- Aksi Walk Out SBY Dari Deklarasi Kampanye Damai Jadi Kontroversi
- Ketua Majelis PTUN Kabulkan Gugatan Nelayan Tolak Reklamasi Teluk Jakarta
- Perintah Sudah Ditandatangani, Penahanan Awal Ratna Sarumpaet Akan Berlangsung 20 Hari
- PSSI Tetapkan Arema Main Tanpa Penonton Sampai Akhir Musim
- UEFA Usut Kasus Kartu Merah Ronaldo, Fans Juventus Cemas!
- Pelatih Nasional Ukraina Sebut Gattuso Bawa Kembali Identitas AC Milan Dengan Kemenangan Berturut-Turut
- Dituntut Hukum Mati, Pengacara Tegaskan Aman Abdurrahman Bukan Pendukung ISIS
- Arab Saudi Tak Akan Serahkan Pelaku Pembunuhan Khashoggi Ke Turki
- Tujuan Reklamasi Teluk Jakarta Untuk Bukan Untuk Nelayan Indonesia?
- B1A4 Telah Selesai Berikan Keterangan ke Polisi Atas Kasus Pelecehan Seksual Oleh Komedian SNL Korea
- KPAI Mintai Pertangung Jawaban Pihak Facebook Atas Kaus Loli Candy
- Grab Jadi Angkutan Resmi ‘Asian Games 2018’, Bisa Bayar Grab Pay!
- Terkait Kasus Tewasya Haringga, Komdis PSSI Bakal Segera Umumkan Sanksi
- Demo Amerika Anggap Keputusan Trump Cederai Hak-Hak Muslim
- Pilkada Srentak, Panwaslu Temukan Pelanggaran di Halmahera Tengah
- Susul Kang Gary, Song Ji Hyo dan Kim Jong Kook Dikonfirmasi Tinggalkan Running Man