Hariannusantara.com – Pilkada DKI 2017 merupakan salah satu pagelaran akbar penuh gengsi yang menunjukkan dominasi sebuah partai dalam memgang kekuasaan. Sehingga terkadang dalam perjalanannya dilakukan berbagai macam cara untuk membuat calon yang diusung menang.
Tak jarang adanya beberapa hal sara mewarnai proses kampanye hingga pemilihan pemimpin. Hal tersebut yang membuat Ketua UmumPartai Gerindra, Prabowo Subianto mengeluarkan pernyataannya. Prabowo berharap tidak ada isu Sara yang dilakukan atau dimainkan dalam Pilkada DKI 2017 mendatang.
Lebih lanjut Prabowo juga meminta seluruh jajarannya untuk tidak menggunakan isu negatif dan Sara dalam Pilkada nanti. Ia juga meminta agar pihak lain tidak menggunakan isu Sra dan lebih mengedepankan hal yang positif dalam kampanye Pilkada nantinya.
“Anda mungkin dengar kami sudah beri pengarahan bahwa jajaran kami tidak boleh pakai masalah-masalah negatif, “Yang penting bagi kita, kampanye kita harus sopan, adiluhung, terhormat, kata Prabowo, di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, di Jalan RM Harsono, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (11/10/2016) malam.
Ia juga menyebut bahwa bangsa Indonesia sekarang ini sudah cerdas sehingga tidak perlu dibodohi dengan hal Sara untuk kepentingan pribadi.
Baca juga
Agus Yudhoyono dan Murni Sylviana Siap Tantang Ahok-Djarot di Pilkada DKI 2017
Pilkada DKI : Resmi PDI Perjuangan Dukung Ahok & Djarot Maju Pilkada 2017
Similar Posts:
- Tim Medsos Jokowi-Ma’ruf Komitmen Kampanye Tanpa Hoaks
- Satria Gerindra Gaungkan #2019PrabowoSandi Sebagai Simbol Perjuangan
- Sara Djojohadikusumo, Keponakan Prabowo Yang Disebut Bakal Mengisi Kursi DKI-2
- KPU Tertibkan Kampanye di Media Sosial
- Safari Di Subang, Sandiaga Minta Bupati Terpilih Tak Terlibat Kampanye Pilpres
- PKS Ancam Tak Total Dukung Prabowo Jika Kursi DKI 2 Diambil Gerindra
- Gerindra Laporkan Ratna Sarumpaet ke Polda Metro Jaya
- Gerindra Sebut Ada Tekanan Terkait Kepala Daerah Masuk Timses Jokowi-Ma’ruf
- Usai Kunjungi Lombok, Prabowo Bakal Singgah ke Makam Gus Dur
- Kubu Jokowi Terancam Jika Prabowo Pulangkan Rizieq
- Bawaslu Sudah Himbau Semua Paslon dan Timses Untuk Stop Kampanye Menjelang Pemilu
- Gerindra Sebut Parpol Pro-Jokowi Maling
- Dihadapan Wartawan, Taufik Sebut Sandi – Saeffullah Untuk Jakarta Beradab, Mantap!!
- Prabowo-Sandiaga Tetap Berjuang Raih Simpati Warga NU
- Pilkada DKI : Mengungkap “Antek Asing” Yang Tidak Mendukung Sandiaga Uno
- Usai Sandiaga, Giliran Prabowo Yakinkan Yenny Wahid Untuk Beri Dukungan
- Pilpres 2019 Jadi Kontestasi Terakhir Prabowo
- Yenny Wahid Berlabuh Di Kubu Jokowi-Ma’ruf, Gerindra Sebut Suara Gusdurian Tetap Ke Prabowo
- Gerindra Sebut Jokowi Bakal Hadapi Masalah Besar Pasca Kasus Ratna Sarumpaet
- Tak Malu, M Taufik Ngotot Jadi Wagub DKI
- Ma’ruf Amin Dapat Teguran Bawaslu Soal Kampanye Di Pondok Pesantren
- Barack Obama Himbau Warga Amerika Serikat Untuk Cerdas Dalam Memilih Presiden
- Milad Ke -67, Prabowo Didoakan Jadi Presiden 2019
- Mega Wati Gunakan “Kekuatan Super” Untuk Pilih Ahok Jadi Calon Gubernur DKI
- Gerindra Sindir Said Aqil Soal Dukungan Untuk Jokowi Bak Beribadah
- Tanggapi Aktivitas Sandiaga Uno Di Kampus-Kampus, PKS: Itu Bukan Kampanye
- Bersaing Ketat, Debat Pilkada DKI Jakarta Bahas Tema Seru
- Surat Suara Bekasi Selesai, Untuk DKI Jakarta Masih Diproses
- Prabowo Tandatangani Pakta Integritas Dalam Ijitima Ulama II
- Skenario Pilkada DKI Putaran Kedua Mulai Dibentuk