Dianggap Berbahaya, Wisatawan Di Pantai Selatan Garut Dilarang Berenang

Dianggap-Berbahaya,-Wisatawan-Di-Pantai-Selatan-Garut-Dilarang-Berenang
Dianggap-Berbahaya,-Wisatawan-Di-Pantai-Selatan-Garut-Dilarang-Berenang
Pantai Karang Pranje (sumber gambar: Yukpiknik.com)

Hariannusantara.comSalah satu destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi oleh para wisawatan adalah pantai. Dimana di lokasi wisata yang satu ini selalu menawarkan keindahan alam yang luar biasa ditambah bisa membuat pikiran menjadi lebih tenang dengan melihat birunya air laut yang tampak indah dikala sinar matahari terlihat jelas.

Namun disamping memiliki keindahan alam yang begitu menawan ternyata pantai juga menyimpan bahaya yang bisa saja dialami oleh para wisatawan. Hal ini tentu saja disebabkan oleh adanya ombak yang cukup besar dan kuat yang bisa menyeret dan membuat nyawa seseorang terancam. Begitu pula dengan pantai yang ada di daerah Kabupaten Garut, Jawa Barat, dimana pantai disana memang memiliki arus ombak yang kuat sehingga pengunjung dilarang untuk berenang disana.

“Tidak ada lokasi yang aman untuk berenang, kalau mau berenang di kolam renang. Banyak kejadian menimpa wisatawan, itu disebabkan karena pengunjung tidak taat aturan, dan keselamatan diri,” ungkap AKP Tri Andri, Kepala Satuan Polisi Air dan Udara Polres Garut, Minggu (21/5/2017).

Selama tahun 2017 saja terdapat 4 kasus wisatawan terbawa arus dengan jumlah korban jiwa mencapai 9 orang. Tercatat sejak kejadian pertama awal Januari 2017 menimpa mahasiswa Unikom yang tewas terseret ombak di Pantai Cikaso, selanjutnya menimpa karyawan perbankan yang terseret bersama dengan motornya. Sebenarnya wisata laut memang sangat membahayakan bagi wisatawan, namun petugas juga tak lupa memberikan rambu-rambu bahaya di sepanjang pantai untuk menjaga keselamatan pengunjung.