Hariannusantara.com – Anggota Advokat Cinta Tanah Air ( ACTA) Habib Novel Bamukmin menuduh menteri inisial L sebagai dalang penganiaya aktivis hak asasi manusia (HAM) Ratna Sarumpaet. Menurut Novel, penganiayaan itu dilakukan lantaran Ratna kerap berseberangan dengan pemerintah dan pribadi Menteri L itu sendiri. Juru bicara Persaudaraan Alumni 212 ini juga mengaku ACTA berencana menemui Ratna. ACTA mengajukan diri untuk mengadvokasi Ratna dalam kasus penganiayaan itu.
“Kami sangat duga kuat L ini biang kerok atas kegaduhan negara ini. Saya menduga penganiayaan berkaitan dengan pemilu yang mulai panas dan ini adalah pola tingkah laku intelijen hitam yang bekerja di bawah komando L,” kata Novel seperti tertulis pada laman JPNN.com, Selasa (2/10/2018).
Sebelumnya diberitakan bahwa Ratna Sarumpaet yang juga menjadi salah satu juru kampanye nasional Prabowo Subianto ini mengalami penganiayaan di sekitar Bandara Husein Sastranegara Bandung. Menanggapi hal ini, kabarnya pihak yang berwajib telah menyisir rumah sakit di Jawa Barat dan daftar manifes penerbangan di bandara itu namun tak menemukan nama Ratna Sarumpaet. Terkait dengan hal itu, Novel juga mendorong polisi untuk turun langsung melihat TKP termasuk mengamankan bukti-bukti yang ada.
Baca juga:
– Pilpres 2019 Jadi Kontestasi Terakhir Prabowo
– Marah Mobil Diderek Dishub, Ratna Sarumpaet Hubungi Anies Baswedan
“Kami sangat mengecam keras tindakan biadab pelaku penganiayaan terhadap seorang ibu-ibu dan kami meminta polisi segera mengusut kasus ini dengan segera melalui CCTV yang ada,” pungkas pentolan FPI ini.
Similar Posts:
- Prabowo Tanggapi Insiden Penganiayaan Ratna Sarumpaet
- Ratna Sarumpaet Tegaskan Tak Pernah Jadi Inisiator Jumpa Pers Tim Prabowo-Sandi
- Usai Sebarkan Berita Hoax, Ratna Sarumpaet Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Perintah Sudah Ditandatangani, Penahanan Awal Ratna Sarumpaet Akan Berlangsung 20 Hari
- Sandiwara Hoax Ratna Sarumpaet Pengaruhi Elektabilitas Prabowo-Sandiaga
- Ratna Sarumpaet Resmi Ditahan, Polisi Bakal Periksa Prabowo?
- Gerindra Sebut Jokowi Bakal Hadapi Masalah Besar Pasca Kasus Ratna Sarumpaet
- Atiqah Hasiholan Dicerca 16 Pertanyaan Terkait Kasus Hoax Sang Ibu
- Kasus Ratna Sarumpaet Serupa Dengan Trik Pemenangan Donald Trump
- Penuhi Panggilan Polisi, Amien Rais Nilai Ada Hal yang Janggal
- Gerindra Laporkan Ratna Sarumpaet ke Polda Metro Jaya
- Ratna Sarumpaet Akui Berbohong, Empat Politisi Ikut Minta Maaf
- Buntut Kasus Ratna Sarumpaet, Amien Rais Bakal Dipanggil Polisi
- Penjelasan Polisi Soal Perlakuan Khusus Pemeriksaan Amien Rais
- Amien Rais Sesumbar Bakal Ungkap Fakta Terkait Kasus Korupsi
- John Thamrun : Yang Dilakukan Ratna Sarumpaet Berhasil, Tapi Merusak Investasi Demokrasi
- Pengacara Ratna Sarumpaet Yakin Kliennya Bakal Kooperatif
- Amien Rais Dipanggil Polisi, Tim Hukum Prabowo-Sandiaga Siap Dampingi
- Kubu Jokowi: Alasan Amien Rais Minta Kalpolri Dicopot Tidak Jelas
- Bawaslu Hentikan Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet
- Usai Diminta Ganti Kostum, Prabowo Tampil Nyentrik Dengan Rompu Jeans
- Guna Menang Di Pilpres 2019 Pendukung Prabowo-Sandi Gelar Doa Dan Zikir Bersama
- Rombongan Raja Salman Meninggalkan Indonesia dengan 7 Pesawat, Bandara Ditutup Sementara
- Sebarkan Berita Hoax, Augie Fantinus Resmi Ditahan Polisi
- Protes Penumpang Lion Air Hingga Avtur Bocor, Menhub Turun Tangan
- Gerindra Sindir Said Aqil Soal Dukungan Untuk Jokowi Bak Beribadah
- Safari Di Subang, Sandiaga Minta Bupati Terpilih Tak Terlibat Kampanye Pilpres
- Mantan Panglima GAM Aceh Masuk Timses Prabowo-Sandiaga
- Tuding Oknum Polisi Jadi Calo Tiket Asian Para Games 2018, Augie Fatinus Terancam Sanksi 6 Tahun Penjara
- Marah Mobil Diderek Dishub, Ratna Sarumpaet Hubungi Anies Baswedan