Hariannusantara.com – Kasus mampirnya Yuki Fukushima ke kamar asrama Kento Momota sudah ditutup oleh Asosiasi Bulu Tangkis Jepang (NBA). Baik Momota maupun Fukushima tidak diberi hukuman apapun. Meski demikian, mereka sudah ditegur dengan keras dan akan terus diawasi. Untuk diketahui, publik bulu tangkis sempat dibikin heboh oleh kabar Momota dan Fukushima yang diduga menjalin hubungan spesial.
Kabar ini mencuat saat dikabarkan Fukushima tertangkap kamera CCTV keluar dari kamar asrama Momota pada pukul 06.00 pada Rabu (10/10/2018) kemarin. Pemeriksaan CCTV dilakukan karena saat itu Organisasi Anti Doping Jepang (JADA) secara mendadak melakukan sidak ke asrama timnas bulu tangkis Jepang di Tokyo, dan tidak mendapati Fukushima berada di kamarnya. Sekretaris Jenderal NBA Kinji Zeniya mengatakan bahwa terlepas sedang dimabuk asmara atau tidak, baik Momota maupun Fukushima semestinya bisa lebih bersikap dewasa dan hati-hati dalam bertindak.
“Mereka harusnya bisa lebih menjaga sikap supaya tidak muncul kesalahpahaman yang tidak perlu,” ujar Kinji seperti dikutip badmintonplanet.com.
Baca juga:
– Taufik Hidayat Beri Komentar Soal Pertemuan Ginting Dan Momota Di Putaran Pertama Denmark Open 2018
– Kento Momota Beri Penjelasan Usai Kepergok Sekamar Dengan Yuki Fukushima
Sementara itu, Momota melalui pihak klub tempatnya bernaung NTT East menyebutkan bahwa tidak terjadi apa-apa di dalam kamarnya saat Fukushima mampir. Untuk diketahui, Momota dan Fukushima saat ini sama-sama menduduki ranking 1 dunia di sektor mereka masing-masing. Momota adalah pemain rangking 1 tunggal putra, sementara Fukushima adalah ranking 1 di ganda putri bersama Sayaka Hirota. Saat kasus ini viral, beberapa penggemar bulu tangkis membuat guyonan bahwa Momota dan Fukushima mungkin sedang berlatih bermain ganda campuran demi memenangkan Olimpiade Tokyo 2020.