Hariannusantara.com – Kento Momota, pebulu tangkis tunggal putra asal Jepang ini nyaris memecahkan rekor smes terkencang dunia yang hingga kini masih dipegang oleh Lee Chong Wei dari Malaysia. Pemecahan rekor tersebut hampir dilakukan di laga fnal turnamen Denmark Open 2018.
Pada partai puncak Denmark Open 2018 tersebut, Momota meraih kemenangan 22-20, 16-21, 21-15 atas Chou Tien Chen dari Taiwan dalam waktu 77 menit. Laga yang berlangsung pada Minggu (21/10/2018) lali di Odense Sports Park, Odense, Denmark ini telah mengukuhkan Momota sebagai juara Denmark Open 2018. Pencapaian tersebut sekaligus telah mencatatnya sebagai pemain Jepang pertama yang bisa memenangi turnamen sejak Ippei Kojima pada tahun 1970 lalu.
Di samping pencapaiannya sebagai juara, Momota ternyata juga telah menorehkan pencapaian lain yang cukup menarik. Hal ini berkaitan dengan kecepatan pukulan smash yang terekam hingga 416 kilometer per jam atau 258,49 mph. Angka kecepatan smes ini hampir memecahkan rekor smash terkencang dunia pada nomor tunggal yang ditorehkan oleh Chong Wei, yaitu 417 kilometer per jam atau 259 mph. Smes Chong Wei tersebut terjadi saat laga final kontra Viktor Axelsen dari Denmark pada gelaran Japan Open 2017 lalu. pertandingan tersebut digelar di Tokyo, Jepang pada 24 September 2017.
Smash tercepat yang ditorehkan Chong Wei tersebut ternyata juga tercatat di situs Guinness World Records. Sementara itu, Chong Wei sendiri saat ini tengah rehat sejenak dari bulu tangkis karena harus fokus untuk penyembuhan kanker hidung yang ia derita.
Baca juga:
– Senyum Bahagia Kento Momota Usai Kalahkan Anthony Ginting Di Denmark Open 2018
– Soal Kasus ‘Sekamar Semalam’, Kento Momota Dan Yuki Fukushima Dapat Peringatan Keras
Sedangkan Momota, setelah berhasil menjadi juara Denmark Open 2018, ia kembali harus fokus untuk turnamen selanjutnya, yaitu French Open 2018. Di babak pertama, Momota menghadapi Hsu Jen Hao, pemain asal Taiwan.