Hariannusantara.com – Rider Repsol Honda, Marc Marquez dan bintang Satelit Monster Yamaha Tech3, Johann Zarcosama-sama menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi di balapan Australia di Tikungan pertama sirkuit Phillip Island.Keduanya terlibat kontak di T1 Phillip Island, yang menyebabkan Zarco kecelakaan, sementara Marquez terpaksa gagal finis. Marquez yang bergerak meninggalkan racing line Miller dan menuju racing line Zarco, membuat keduanya tak dapat menghindari tabrakan.
Zarco mengakui dia bisa mengerem lebih awal, tetapi merasa situasinya rumit dan mengatakan dia benar-benar senang karena tidak sampai mengalami cedera. Ia menegaskan bahwa insiden ini bukanlah sebuah kesengajaan. Karena memang posisinya saat itu tidak menguntungkan baginya.
“Badan saya baik-baik saja, sedikit sakit di sebelah kiri tapi saya baik-baik saja. Saya mendapat racing line yang baik saat keluar dari tikungan terakhir, jadi saya bisa sejajar dengan Marquez saat di lintasan lurus, kemudian di depannya ada Miller, dan dia bergeres ke depan saya. Jadi saya tiba sangat cepat di tikungan pertama dan Marquez tidak ingin dilewati, jadi dia mengerem tidak terlalu jauh dan dia bergeser agak ke sisi kiri dan saya ada di sana,” jelas rider Prancis itu.
Lantaran hal tersebut, ia mengaku sama sekali tak bisa mengendalikan laju tunggangannya. Ia mengaku menyentuh roda belakang Marquez. Namun ia beruntung selamat dalam kecelakaan saat berada dalam kecepatan tinggi.
Baca juga:
– Gagal Di Seri Jepang, Dovizioso Beri Selamat Untuk Gelar Juara Marc Marquez
– Rossi Sebut Musim 2019 Jadi Yang Terberat Untuk Honda
“Karena itu, saya tidak bisa memperlambat motor lagi, dan mungkin saya harus mengerem lebih awal tetapi itu sedikit rumit. Jadi saya menyentuh roda belakangnya dan saya benar-benar terbang, ini kecelakaan kecepatan sangat tinggi, saya benar-benar senang karena saya bisa selamat dari kecelakaan itu,” pungkasnya.