Hariannusantara.com – Dalam beberapa hari terakhir tercatat sebanyak 2,7 trilliun dana asing masuk dalam Bursa Efek Indonesia.
Hal ini lantaran pemerintah terus melakukan paket kebijakan ekonomi yang terus berkesinambungan antara paket kebijakan 1 – 3 mulai dengan paket kebijakan jangka panjang, kebijakan investasi hingga jaminan pemerintah dalam dunia usaha terus diupayakan.
Hal ini juga tercatat sebagai indikasi menguatnya kembali rupiah dengan mencapai titik terbaiknya semenjak agustus 2015 lalu.
Pemerintah terus menerus melakukan perbaikan regulasi terkait proses birokrasi yang selama ini dianggap ribet dan membuat pengusaha mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk perijinan.
Sehingga banyak pengusaha yang malas untuk berinvestasi dan mengurus ijin usaha karena proses birokrasi yang membuat proses ijin usaha menjadi rumit dan menyebalkan.
Melalui kementrian terkait, pemerintah terus memangkas birokrasi hingga dapat merubah proses administrasi untuk pengusaha sehingga proses ijin usaha dapat lebih mudah.
Hal ini yang menyebabkan banyaknya modal asing yang masuk dalam bursa saham Indonesia, hal ini membuat beberapa pialang saham melakukan spekulasi dengan meramalkan kenaikan IHSG.
Similar Posts:
- Pemerintah Indonesia Tuding Freeport Lakukan Banyak Pelanggaran
- N 219 Siap Roll Out, Indonesia Segera Miliki Pesawat Nasional
- Impor Ikan Dinilai Tak Ganggu Harga Pasar
- Nasib Meikarta Pasca Dugaan Suap Bupati Bekasi
- Aplikasi e-kinerja Kabupaten Kediri
- KPK Mensinyalir Adanya Tindak Korupsi Di Kedubes RI Malaysia
- FBS FX Trading broker
- Jika Terpilih, Anies Baswedan Bakal Cabut Saham Pemprov di PT.Delta Djakarta
- Terpilih Jadi Timses Jokowi, Saham Perusahaan Eric Thohir Bangkit
- Dianggap Telah Memfitnah Surya Paloh, Nasdem Bakal Somasi Rizal Ramli
- Agus Yudhoyono Adobsi Gaya Militer Untuk Memimpin Jakarta Menuju Birokrasi Yang Lebih Baik
- Divestasi Freeport Bakal Rampung Desember 2018
- Total 124 Gempa Susulan Terjadi Di Sulteng Sejak Gempa 7,4 Magnitudo
- Sudah Banyak Makan Asam Garam, Anies-Sandi Tidak Melakukan Banyak Persiapan Menjelang Debat Pilkada 2
- Menanggapi Prostitusi Jakarta, Begini Kata Agus Yudhoyono
- Kwik Kian Gie Prediksi Rupiah Bakal Terus Melemah Sampai 5 Tahun Mendatang
- Bisnis Mudah Menghasilkan Uang, Ini Yang Bisa Dilakukan
- Luhut Bicara Soal Freeport: Jangan Dikira Pemerintah Dapat Diatur
- Jokowi Harapkan Investigasi Kaus Jamal Khashoggi Bisa Transparan
- Tolak Penggusuran, Anies Baswedan-Sandiaga Uno Tawarkan Urban Renewal
- 5 Isu Penting Yang Dibahas Dalam IMF-World Bank Meeting Bali
- Ahok dan Ridwan Kamil Kompak Pertanyakan Lambatnya Proses E – KTP
- SOAL PBB UNTUK PEMBORAN MINYAK LEPAS PANTAI DI INDONESIA, INVESTOR ANGKAT KAKI
- 11 Nota Kesepahaman Antara Indonesia-Arab Saudi Yang Akan Ditandatangani Oleh Raja Salman
- Daftar Harga Saham Perusahaan
- Bubarkan HTI, Yusril dan Fahri Hamzah Peringatkan Pemerintah Untuk Berhati-Hati
- Airplay Loket – Aplikasi Pembayaran Pulsa dan Tagihan Online
- Jokowi Akui Pencairan Dana Lombok Ruwet
- Tanggapi Masalah Ekonomi Ibu Kota, Agus Yudhoyono Angap Program 20 Ribu Unit Usaha Baru Lebih Realistis
- 10 Orang Tewas Akibat Teror Bom yang Terjadi di St. Petersburg Rusia