Hariannusantara.com – Debat pilkada DKI Jakarta putaran kedua yang akan digelar pada tanggal 12 April 2017 mendatang, agaknya akan berbeda dengan depat pilkada putaran pertama. Pasalnya pada acara debat kali ini, pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam debat Pilkada DKI Putaran kedua.
“Mereka kami briefing dulu, supaya pertanyaannya tidak melebar, mereka harus tahu berapa lama mereka bertanya, pertanyaannya dari mereka langsung tapi akan arahkan cara bertanyanya dan bentuk pertanyaannya,” kata Menurut keterangan Komisioner KPU DKI, Dahlia Umar, Sabtu (1/4/2017).
Dalam acara debat mendatang warga Jakarta dapat memberikan pertanyaan langsung kepada para pasangan calon. Tentunya hanya warga yang terpilih saja yang dapat memberikan pertanya kepada pasangan calon. Selain itu, warga yang terpilih nantinya akan di-briefing terlebih dahulu supaya pertanyaan yang diberikan oleh mereka tidak keluar dari jalur. Tiap warga yang datang dapat mengajukan masing-masing dua pertanyaan kepada para pasangan calon. Pertanyaan yang dilontarkan boleh sama atau berbeda kepada tiap pasangan calon.
“Nah masyarakat ada di mana, walaupun pertanyaan dari panelis, kemarin sebenarnya kami jaring dari aspirasi masyarakat. Tapi kenapa tidak kita membuka peluang untuk masyarakat bertanya sekaligus uji calon, bagaimana respons dia, bagaimana emosi dia kalau ditanya langsung oleh masyarakat,” papar Dahlia Umar.
“Kalau misalkan, untuk masing-masing calon berbeda, ya bisa dua pertanyaan. Tergantung apa yang ditanyakan. Mereka boleh menanyakan pertanyaan yang sama kepada dua calon atau mereka bertanya berbeda,” imbuhnya.
Dahlia memaparkan pada segmen 1 debat putaran kedua akan dibuka dengan pertanyaan dari panelis, kemudian dilanjutan pertanyaan dari masing-masing pasangan calon. Setelah itu dilanjutkan dengan segmen pertanyaan dari warga. Menurut Dahlia, perubahan mekanisme ini diambil karena selama ini debat pilkada terkesan dimiliki oleh para elite politik saja.
“Ada segmen di mana masyarakat bisa bertanya kepada para paslon. Karena kita ingin memberikan suasana baru dalam debat. Selama ini debat seperti ini untuk para elite saja, ada moderator, calon, dan panelis,” pungkasnya.
Similar Posts:
- KPU: Masyarakat Bisa Ikut Bertanya Dalam Debat Pilkada
- Bersaing Ketat, Debat Pilkada DKI Jakarta Bahas Tema Seru
- Skenario Pilkada DKI Putaran Kedua Mulai Dibentuk
- Tanggapap Peserta Soal Pemilihan Moderator Debat Pilkada DKI Putaran Ke-2
- Tinggal Menghitung Hari, Ketiga Paslon Yakin Pilkada DKI Hanya 1 Putaran
- Anies-Sandi Canangkan Program Rp 5 ribu dari Anies-Sandi Untuk Solusi Kemacetan Jakarta
- Sudah Banyak Makan Asam Garam, Anies-Sandi Tidak Melakukan Banyak Persiapan Menjelang Debat Pilkada 2
- Ketiga Paslon Pilkada DKI Kompak Tolak Narkoba, BNN Sangat Mengapresiasi
- ‘Bantuan Langsung Sementara’ Dianggap Membodohi, Begini Kata AHY
- Disebut Dosen Di Acara Debat, Anies Baswedan: “Dosen Harus Dihargai”
- Bicara Tentang Birokrasi, Anies Baswedan Sampaikan Rapor Merah DKI Saat Ini
- Pilkada DKI : Resmi PDI Perjuangan Dukung Ahok – Djarot Maju Pilkada 2017
- Anies Baswedan: Urban Renewal Solusi Tepat Untuk Pedagang Kaki Lima
- Door to door, ini yang dilakukan John Thamrun untuk kenalkan Puti Guntur
- 3 Paslon Cagub Cawagub DKI Rata-Rata Habiskan Dana Rp 60 Miliar Untuk Kampanye
- Pilkada DKI : Alotnya Maju Sebagai Bakal Calon Independen Pilgub DKI
- Legowo Terima Kekalahan, Agus Harimurti Tunjukkan Sikap Kesatria
- Tolak Penggusuran, Anies Baswedan-Sandiaga Uno Tawarkan Urban Renewal
- Terkait Pilkada, KPU Pastikan Masyarakat Dapat Pantau Real Account
- Tanggapi Masalah Ekonomi Ibu Kota, Agus Yudhoyono Angap Program 20 Ribu Unit Usaha Baru Lebih Realistis
- KPU Tertibkan Kampanye di Media Sosial
- Loloskan Paslon PKPI, KIP Aceh Langgar Kode Etik
- Pilkada DKI : PDI Perjuangan Wacanakan Ulang Duet Ahok – Djarot ?
- Begini Jawaban Sandiaga Uno Saat Disindir Oleh Ridwan Kamil
- Pilih Iwan Fals, Bim – Bim Slank Tak Brani Spekulasi Dukung Selebritis Maju Sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta
- Sandiaga Uno Sindir Masalah Alexis, Ahok-Djarot Dinilai Tidak Tegas
- Jawaban Agus Harimurti Tentang Masalah Penggusuran di DKI Jakarta
- Gambar Pertanyaan Lucu
- Pilkada DKI : Mengungkap “Antek Asing” Yang Tidak Mendukung Sandiaga Uno
- Dihadapan Wartawan, Taufik Sebut Sandi – Saeffullah Untuk Jakarta Beradab, Mantap!!