Hariannusantara.com – Dalam sebuah laporan terbaru menyebutkan bahwa Samsung tengah mengerjakan tiga model baru Samsung dari seri Galaxy S10. Seri yang dikembangkan kali ini diungkapkan sumber informasi bahwa tengah dalam proses pengukuran jumlah kamera belakang, serta dukungan koneksi 5G. Namun kemungkinan penerapan biaya modem 5G untuk ketiga seri ini yang memiliki biaya tinggia, bisa mengakibatkan perangkat akan menjadi sangat mahal.
Samsung diperkirakan akan berencana menghadirkan seri Galaxy S10+ dengan dukungan 5G. Teknologi yang tercatat masih relatif baru meski seri smartphone baru kembangan produsen asal Korea Selatan ini akan dirilis. Pun demikian dengan penerapannya. Hanya beberapa negara saja yang kemungkinan baru menerapkan teknologi jaringan 5G ini. Dalam laman Phone Arena, disebutkan bahwa seri Samsung Galaxy S10+ dalam versi 5G akan mungkin dikeluarkan di beberapa negara saja, bahkan disebutkan pertama untuk satu negara yakni Korea Selatan yang tidak menyebutkan negara lainnya.
Hal ini memang tidak begitu mengejutkan, karena selain pasar Samsung cukup besar di sini negara Korea Selatan juga tercatat mengalami kemajuan yang cukup pesat soal teknologi. Namun sayangnya, perilisan Samsung Galaxy 10+ belum bisa dilakukan produsen dengan cepat. Versi ketiganya belum bisa dijadwalkan akan kemungkinan terjun pada tahun ini, begitu pun halnya dengan Galaxy S10+ yang digemborkan akan hadir pada Desember.
Baca juga:
– Demi Tarik Minat Konsumen, Samsung Benahi Produk Kelas Menengahnya
– Versi Prime Samsung Galaxy J4 Dan Galaxy J6 Siap Meluncur!
Samsung diungkapkan sedang melakukan rencana perilisan dengan beragam modifikasi untuk beberapa negara lain, seperti Amerika. Samsung Galaxy S10 bisa kemungkinan akan muncul baru pada tahun 2019, karena dalam penjadwalan yang tercatat bahwa produsen asal Korea Selatan ini akan menerjunkan seri Galaxy S11 pada tahun 2020. Seri ini yang akan menjadi jajaran smartphone unggulan produsen dengan sepenuhnya menggunakan dukungan koneksi 5G.