Hariannusantara.com – Laga melawan Valencia memang menjadi salah satu laga terberat bagi Manchester United (MU). Digelar di kandang sendiri tentu saja ini menjadi pertaruhan yang cukup menegangkan bagi tim asuhan Jose Mourinho ini. Pasalnya sejak beberapa laga terakhir, MU bahkan diklaim tak mampu tampil secara maksimal di kandang sendiri. Dan dalam laga melawan Valencia, MU seakan menambah catatan tak mampu menang hingga empat laga usai ditahan imbang tanpa gol oleh Valencia di Stadion Old Trafford, Rabu (3/10/2018) dini hari WIB.
Namun, pelatih MU Jose Mourinho tak ambil pusing dengan hasil tersebut. Mourinho menilai skuatnya telah melakukan perbaikan dan komitmen yang baik. Dalam pertandingan itu, fan MU terus berteriak, ‘Attack, attack, attack!’ Teriakan itu seperti apa yang dikatakan gelandang MU Paul Pogba agar skuat berjuluk ‘Setan Merah’ bermain menyerang untuk mencetak gol. Namun, Mou mengaku tak ambil pusing dengan teriakan tersebut. Karena baginya itu bagian dari kebebasan fans.
“Saya senang dengan usaha (pemain). Tentu saja saya tidak senang dengan hasil, itu hasil yang tidak baik. Tapi itu bukan hasil yang buruk. Kebebasan berbicara, khususnya fan Manchester United yang saya hormati 200 persen,” kata Mou dikutip dari Sky Sports, Rabu (3/10/2018).
Baca juga:
– Laga Kontra Valencia Jadi Penentuan Masa Depan Mourinho di Manchester United
– Paulo Dybala Cetak 3 Gol di Laga Lawan Young Boys, Juventus Tetap Perkasa Tanpa Ronaldo!
Laga melawan Valencia sendiri disebut-sebut sebagai penentu masa depan Mourinho di Manchester United. Pasalnya ia dianggap tak mampu memberikan yang terbaik kepada skuat ‘Setan Merah’ ini dengan catatan rekor yang sangat buruk saat tampil di kandang sendiri maupun bertandang ke kandang lawan. Ditambah dengan banyaknya kasus yang terjadi di internal Manchester United yang melibatkan nama Mourinho dengan Paul Pogba.